Jumat, 22 Agustus 2014

Orang Kudus



Banyak orang menanyakan, seperti apa orang kudus sebenarnya? Banyak sekali pendapat yang berbeda-beda dan pandangan antara sesama manusia yang seringkali rancu dan tidak memiliki dasar yang kuat.

Beberapa hari yang lalu saya mendapatkan Firman Tuhan mengenai pandangan alkitab tentang ciri-ciri orang kudus.

1. Kudus adalah berkat rohani dari Allah Bapa kita sejak sebelum kita dijadikan. Orang yang disebut kudus adalah orang yang memiliki kesatuan rohani dengan Kristus. (Efesus 1:3-6)
2. Orang kudus adalah orang yang secara pribadi percaya kepada Kristus dalam hati nurani mereka. (Roma 8:27)
3. Orang kudus adalah mereka yang tergabung dalam perkumpulan orang percaya atau yang sering kita sebut dengan gereja. (Kisah Para Rasul 9:32)
4. Orang-orang yang dimuliakan di tempat dimana mereka berada. (Mazmur 16:3)

Untuk mendapat predikat orang-orang kudus, tentu saja tidak bisa begitu saja. Alkitab juga mencatat bagaimanakah perbuatan-perbuatan orang kudus. 

- Efesus 5:3-4
Tetapi percabulan dan rupa-rupa kecemaran atau keserakahan disebut sajapun jangan di antara kamu, sebagaimana sepatutnya bagi orang-orang kudus. Demikian juga perkataan yang kotor, yang kosong atau yang sembrono--karena hal-hal ini tidak pantas--tetapi sebaliknya ucapkanlah syukur.
Orang kudus jauh dari sifat percabulan, keserakahan, dan perkataan kotor.

- Roma 16:2
supaya kamu menyambut dia dalam Tuhan, sebagaimana seharusnya bagi orang-orang kudus, dan berikanlah kepadanya bantuan bila diperlukannya. Sebab ia sendiri telah memberikan bantuan kepada banyak orang, juga kepadaku sendiri.
Orang kudus memiliki sifat saling membantu dan melayani sesamanya.

- Efesus 4:1-3
Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan dengan panggilan itu. Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu. Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera:
Orang kudus selalu rendah hati, lemah lembut, sabar, kasih, dan memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera.

- Wahyu 13:10
Barangsiapa ditentukan untuk ditawan, ia akan ditawan; barangsiapa ditentukan untuk dibunuh dengan pedang, ia harus dibunuh dengan pedang. Yang penting di sini ialah ketabahan dan iman orang-orang kudus.
Orang kudus tabah dalam menjalani setiap jalan yang sudah disediakan baginya.

- Wahyu 14:12
Yang penting di sini ialah ketekunan orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus.
Orang kudus selalu tekun dan taat terhadap perintah Tuhan dan selalu beriman pada Kristus.

Tidak mudah menjadi orang kudus, namun itulah tujuan kita sebagai orang percaya. Kita diajdikan Bapa kita serupa dengan gambar-Nya yang adalah kudus dan tidak bercela. Maka dari itu selayaknyalah kita jangan terpengaruh oleh dunia dan menjadi cemar, melainkan kita menguduskan diri kita agar semakin serupa dengan-Nya. Namun menguduskan diri bukan berarti kita menjauh dari sesama kita yang belum percaya, melainkan menjadi berkat dan pengaruh positif bagi mereka yang belum percaya.

Orang kudus tidak akan terpengaruh oleh kegelapan dunia. Sedangkan orang berdosa akan selalu berada dalam kegelapan yang semakin hari semakin dalam bila kita tidak mau menolong mereka.

Amsal 4:18-19
Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari. Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung.

"Orang kudus tidak akan menjadi cemar, melainkan menguduskan dunia yang cemar."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar